1. Selo Belah




2. Jurug Kemukus

Dengan keadaan alam yang masih perawan dan belum banyak terjamah orang, Jurug Kemukus memiliki daya tarik yang sangat luar biasa. Jika kamu ngakunya pecinta alam, maka wajib hukumnya untuk berkunjung ke Air Terjun Jurug Kemukus ini.
Keindahan Air Terjun Jurug Kemukus
Air Terjun Jurug Kemukus memiliki tiga tingkat. Tingkat paling atas, memiliki tinggi sekitar 30 meter yang diapit oleh tebing bebatuan yang tinggi dan terjal, sehingga angin disertai uap air berembus kencang menembus celah tebing. Tingkat kedua dan ketiga, masing-masing air terjun memiliki tinggi sekitar 40 meter. Air terjun kedua dan ketiga ini juga diapit oleh tebing sungai.
Akomodasi/Perjalanan Menuju Air Terjun Jurug Kemukus
Akses menuju tempat wisata baru tersebut dapat ditempuh dari Kota Wonogiri menuju Kecamatan Baturetno. Dari sini lalu menuju arah timur menuju Kecamatan Karangtengah sekitar 18 kilometer. Sesampai di Kecamatan Karangtengah, perjalanan dilanjutkan sekitar tujuh kilometer ke arah timur sampai ke Dusun Ngampel. Dari Dusun Ngampel, pengunjung turun dari mobil dan mulai berjalan kaki.
Adapun pengunjung bersepeda motor yang terbiasa di medan pegunungan bisa masuk lebih jauh sampai ke rumah terjauh. Dari tempat itu, pengunjung berjalan kaki menelusuri jalan setapak. Jarak jalan setapak menuju kaki air terjun berkisar satu kilometer.
Perlu perjuangan ekstra untuk mencapai ke lokasi air terjun, untuk mencapai lokasi air terjun tingkat pertama pengunjung harus mendaki tebing terjal berketinggian 40 meter menggunakan tambang. Namun walaupun begitu, sesampainya di atas, perjuangan Anda akan dibayar tuntas dengan kindahan Air Terjun ini. Keadaanya masih perawan, disini Anda dapat melihat air terjun tingkat pertama, sekaligus bisa melihat air terjun tingkat kedua dan ketiga dari atas tebing
3. Air Terjun Samber Lowo


4. Monumen Patung Jenderal Sudirman
Mengenang era-era perjuangan, Ngambarsari juga
dijadikan basis perjuangan, bahkan Panglima Besar Jendral Soedirman pernah
singgah di daerah Pojok pada waktu Perang Gerilya silam. Terbukti masih adanya
Situs Monumen Patung Sang Jendral, yang masih berdiri tegak meskipun masih
perlu adanya perawatan pihak Pemerintah. Kalau berkunjung ke Karangtengah tidak
ada salahnya untuk datang ke tempat ini.
KEMBALI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar